MAKALAH
GPS LINCED TRANSMISSION
D
I
S
U
S
U
N
OLEH :
NAMA : MUHAMMAD RASYID RIDHO
KELAS : XI TKR 2
GURU PEMBIMBING :
MAULANA PASARIBU
SMK NEGERI 2 PANYABUNGAN
T.A 2019/2020
KATA PENGANTAR
Puji syukur alhamdulillah kami panjatkan ke hadirat
Tuhan Yang Maha Esa, karena telah melimpahkan rahmat-Nya berupa kesempatan dan
pengetahuan sehingga makalah ini bisa selesai pada waktunya.
Terima kasih juga kami ucapkan kepada teman-teman
yang telah berkontribusi dengan memberikan ide-idenya sehingga makalah ini bisa
disusun dengan baik dan rapi.
Kami berharap semoga makalah ini bisa menambah
pengetahuan para pembaca. Namun terlepas dari itu, kami memahami bahwa makalah
ini masih jauh dari kata sempurna, sehingga kami sangat mengharapkan kritik
serta saran yang bersifat membangun demi terciptanya makalah selanjutnya yang
lebih baik lagi.
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR .........................................................
i
DAFTAR ISI .........................................................
ii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah .........................................................
1
B. Rumusan Masalah .........................................................
2
BAB II PEMBAHASAN
A.
Pengertian Sistem .........................................................
3
B.
GPS (Global Positioning System) .........................................................
3
C. Cara Kerja GPS Mobil .........................................................
7
D.
fungsi
fungsi GPS pada mobil .........................................................
7
E.
Keunggulan
dan Kelemahan GPS Tracker ..............................................
8
BAB
III PENUTUP
A.
Kesimpulan .........................................................
10
B.
Saran .........................................................
10
DAFTAR
PUSTAKA .........................................................
11
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Keamanan merupakan suatu hal yang menjadi bahan pertimbangan yang
penting dalam kehidupan. Setiap manusia membutuhkan jaminan keamanan atas
aktivitas yang dilakukan. Seperti halnya kesehatan, keamanan merupakan salah
satu aspek yang penting dalam kehidupan. Berbagai macam pengembangan dalam
bidang teknologi diarahkan untuk memberikan atau meningkatkan keamanan dalam
kehidupan manusia. Dewasa ini banyak terjadi kehilangan barang-barang berharga
termasuk kendaraan dan hal ini menyebabkan kesulitan dalam pencarian karena
petunjuk yang sangat minim.
Kendaraan Pribadi merupakan aset yang berharga bagi setiap orang.
Setiap pemilik kendaraan biasanya memiliki cara masing-masing untuk melindungi
dari kerusakan atau kehilangan. Dengan banyaknya kasus pencurian kendaraan
bermotor (curanmor) di Indonesia membuat pemilik kendaraan untuk selalu
waspada. Apalagi kendaraan yang hilang akan sulit ditemukan, salah satu
penyebabnya adalah sulitnya untuk melacak posisi dari kendaraan saat terjadi
tindakan pencurian. (regional.kompas.com, 2013
Ada beberapa metode untuk melakukan pencarian barang hilang
khususnya kendaraan. Salah satunya metode konvensional adalah dengan melakukan
pencarian secara manual, yaitu dengan menghubungi pihak tukang parkir,
satpam atau kepolisian,
atau bahkan mencari
secara langsung. Ternya masih banyak masyarakat yang belum memanfaatkan
teknologi yang sudah berkembang saat ini untuk mengamankan dan melacak
kendaraan yang sudah dicuri. Metode yang terbaru dewasa ini adalah dengan menggunakan
teknologi GPS yang akan
memberitahu lokasi benda tersebut kepada pemilik kendaraan.
Berbagai cara ditempuh seperti menggunakan alat-alat pengaman
kendaraan. Dalam kasus kehilangan atau kerusakan, asuransi merupakan solusi
yang efektif. Namun sistem pembayaran yang dilakukan secara rutin membuat
pemilik kendaraan harus berpikir kembali apakah biaya yang dikeluarkan sesuai
dengan jaminan yang diberikan. Alat-alat pengaman kendaraan seperti kunci ganda
atau alarm pencurian merupakan alat yang berfungsi hanya untuk menghambat
proses pencurian. Selain itu asuransi dan alat-alat pengaman kendaraan seperti
diatas tidak dapat membuat kendaraan yang hilang atau dicuri dapat ditemukan.
Pemanfaatan teknologi GPS pada keamanan kendaraan bermotor
merupakan alternatif solusi yang menarik, ini dapat menjadi solusi sebenarnya
dari masalah keamanan kendaraan. Dengan menggunakan GPS, pemilik kendaraan
dapat melacak lokasi kendaraannya dimanapun kendaraannya berada.
Tidak ada lokasi
yang aman bagi
pencuri untuk menyembunyikan kendaraan curiannya karena
jangkauan GPS ini adalah seluruh permukaan bumi.
Teknologi GSM (Global System
for Mobile Communications), yang dapat digunakan untuk mendapatkan data GPS
yang berada pada kendaraan, dapat mempergunakan GSM sebagai pengirim data.
Pemilik kendaraan dapat mengirimkan pesan berupa SMS (Short Message Service) kepada pemilik kendaraan dengan spesifikasi
tertentu, yang ter-build pada kendaraannya. Selanjutnya, modul GSM pada alat
tersebut akan mengirimkan pesan balasan berupa koordinat lintang dan bujur dari
lokasi kendaraannya. Untuk mendapatkan gambaran peta lokasi kendaraan, pemilik
kendaraan dapat menggunakan aplikasi peta dunia pada Smartphone. Salah satunya
adalah aplikasi Google Earth / Google
Maps.
Karena alat ini menggunakan modul GSM, selain pemilik kendaraan
dapat melacak lokasi kendaraan, Dengan ini maka penulis membuat “Perancangan
Sistem Keamanan Untuk Mengetahui Posisi Kendaraan Yang Hilang Berbasis GPS dan
Ditampilkan dengan Smartphone”.
B. Rumusan Masalah
A. Pengertian Sistem
B. GPS (Global Positioning
System)
C. Cara Kerja GPS Mobil
D. fungsi fungsi GPS pada mobil
E. Keunggulan dan Kelemahan GPS Tracker
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Sistem
Sistem adalah suatu kesatuan prosedur atau kumpulan dari
komponen-komponen yang memiliki keterkaitan antara satu dan lainnya bekerja
bersama-sama sesuai dengan aturan yang diterapkan sehingga terbentuk suatu
tujuan yang sama. Dalam sebuah system apabila terjadi salah satu komponen yang
tidak bekerja atau rusak maka sistem tidak akan bekerja sesuai dengan yang
diinginkan (Indrajit, 2000). Berdasarkan kutipan dapat disimpulkan bahwa suatu
sistem terdiri dari beberapa element yang saling terkait satu sama lain untuk
mencapai sebuah tujuan yang sama.
B. GPS (GLOBAL POSITIONING SYSTEM)
GPS adalah sistem satelit navigasi dan pemantauan posisi yang
dimiliki dan dikelola oleh Amerika serikat. Sistem ini didesain untuk
memberikan posisi dan kecepatan tiga-dimensi serta informasi mengenai waktu,
secara kontinu di seluruh dunia tanpa bergantung waktu dan cuaca, bagi banyak
orang secara simultan. Saat ini GPS sudah banyak digunakan orang di seluruh
dunia dalam berbagai bidang aplikasi yang menuntut informasi tentang
posisi,kecepatan,percepatan ataupun waktu yang teliti. GPS dapat memberikan
informasi posisi dengan ketelitian bervariasi dari beberapa millimeter (orde
nol) sampai dengan puluhan meter.
Konsep dasar pada GPS untuk mendapatkan data koordinat meliputi
beberapa hal yang sangat penting, berikut ini akan dijelaskan beberapa konsep
dasar GPS.
1. Tinjauan Kemampuan GPS
Beberapa kemampuan GPS antara lain dapat memberikan informasi
tentang posisi secara cepat dan akurat dimana saja di bumi tanpa tergantung
cuaca. Hal yang perlu dicatat bahwa GPS adalah satu-satunya sistem navigasi
ataupun sistem penentuan posisi dalam beberapa abad ini yang memiliki kemampuan
handal seperti ini. Ketelitian dari GPS dapat mencapai beberapa mm untuk
ketelitian posisinya, beberapa cm/s untuk ketelitian kecepatannya dan beberapa
nanodetik untuk ketelitian waktunya. Ketelitian posisi yang diperoleh akan
tergantung pada beberapa faktor yaitu metode penentuan posisi,geometri
satelite,tingkat ketelitian data, dan metode pengolahan datanya
(teguhbaguspribadi-fkh12, 2012).
2. Segmen Penyusun Sistem GPS
Secara umum ada tiga segmen dalam sistem GPS yaitu segmen sistem
satelit dan segmen pengguna. Satelit GPS dapat dianalogikan sebagai stasiun
radio angkasa, yang diperlengkapi dengan antena-antena untuk mengirim dan
menerima sinyal-sinyal gelombang. Sinyal-sinyal ini selanjutnya diterima oleh receiver GPS di/dekat permukaan bumi,
dan digunakan untuk menentukan informasi posisi, kecepatan, maupun waktu.
Selain itu sateli GPS juga dilengkapi dengan peralatan untuk
mengontrol attidute satelit. Satelit-satelit GPS dapat dibagi atas beberapa
generasi yaitu: blok I, blok II, blok IIA, blok IIR dan blok IIF. Hingga april
1999 ada 8 satelit blok II, 18 satelit blok IIA dan 1 satelit blok IIR
yang beroperasi. Secara
umum segmen sistem
kontrol berfungsi mengontrol dan memantau operasional satelit dan
memastikan bahwa satelit berfungsi sabagaimana mestinya. Segmen penggua terdiri
dari para pengguna satelit GPS dimanapun berada. Dalam hal ini alat penerima
sinyal GPS (GPS receiver) diperlukan
untuk digunakan dalam
penentuan posisi, kecepatan
dan waktu. Komponen utama
digunakan dari suatu receiver GPS
secara umum adalah antenna dengan preamplifier,
bagian RF dengan pengidentifikasi sinyal
dan pemroses sinyal,
pemroses mikro untuk
pengontrolan receiver, data sampling dan pemroses data (solusi
navigasi), osilator presisi, catu daya,
unit perintah dan tampilan,
dan memori serta perekam data (teguhbaguspribadi-fkh12,
2012).
3. Prinsip Penentuan Posisi dengan GPS
Prinsip penentuan posisi dengan GPS yaitu menggunakan metode reseksi
jarak, dimana pengukuran jarak dilakukan secara simultan ke beberapa satelit
yang telah diketahui koordinatnya. Pada pengukuran GPS, setiap epoknya memiliki
empat parameter yang ditentukan yaitu 3 parameter koordinat X,Y,Z atau L,B,h
dan satu parameter kesalahan waktu akibat ketidaksinkronan jam osilator di
satelit dengan jam di receiver GPS. Oleh karena diperlukan
minimal pengukuran jarak ke empat satelit (teguhbaguspribadi-fkh12, 2012).
4. Sinyal dan Bias pada GPS
GPS memancarkan dua sinyal yaitu frekuensi L1 (1575.42 MHz) dan L2
(1227.60 MHz). Sinyal L1 dimodulasikan dengan dua sinyal pseudo random yaitu kode P (Protected)
dan kode C/A (coarse/acquisition). Sinyal L2 hanya membawa kode P. Setiap satelit
mentransmisikan kode yang unik sehingga penerima (receiver GPS) dapat mengidentifikasi sinyal dari setiap satelit.
Pada saat fitur “Anti-Spoofing” diaktifkan, maka kode P akan dienkripsi dan
selanjutnya dikenal sebagai kode P(Y) atau kode Y.
Ketika sinyal melalui lapisan atmosfer, maka sinyal tersebut akan
terganggu oleh konten dari atmosfer tersebut. Besarnya gangguan di sebut bias.
Bias sinyal yang ada utamanya terdiri dari 2 macam yaitu bias ionosfer dan bias
troposfer.
5. Metode Penentuan Posisi dengan GPS
Metode penentuan posisi dengan GPS pertama-tama terbagi dua, yaitu
metode absolut, dan metode diferensial. Masing-masing metode kemudian dapat
dilakukan dengan ara real time dan atau post-processing.
Apabila obyek yang ditentukan posisinya diam maka metodenya disebut Statik. Sebaliknya apabila obyek yang ditentukan
posisinya bergerak, maka metodenya disebut kinematic. Selanjutnya lebih detail
lagi kita akan menemukan metode-metode seperti SPP, DGPS,
RTK, Survey GPS, Rapid static, pseudo
kinematic, dan stop and go, serta masih ada beberapa metode lainnya.
6.
Ketelitian Posisi yang diperoleh dari Sistem GPS
Untuk aplikasi sipil, GPS memberikan nilai ketelitian posisi dalam
spectrum yang cukup luas, mulai dari meter sampai dengan millimeter. Sebelum
mei 2000(SA on) ketelitian posisi GPS metode absolut dengan data psedorange
mencapai 30-100 meter. Kemudian setelah SA off ketelitian membaik menjadi 3-6
meter. Sementara itu teknik DGPS memberikan ketelitian 1-2 meter, dan teknik
RTK memberikan ketelitian 1-5 sentimeter. Untuk posisi dengan ketelitian
milimeter diberikan oleh teknik survey
GPS dengan peralatan GPS tipe geodetic dual frekuensi dan strategi pengolahan
data tertentu (teguhbaguspribadi-fkh12, 2012).
7. Keuntungan Penerapan Teknologi GPS
GPS (Global Positioning
System) adalah sistem navigasi yang paling popular dan paling banyak
diaplikasikan di dunia pada saat ini, baik di darat, laut, udara, maupun
angkasa. Disamping penerapan teknologi pada aplikasi militer, bidang-bidang
aplikasi GPS yang ukup marak saat ini antara lain meliputi survey pemetaan, geodinamika, geodesi, geologi, geofisika,
transportasi dan navigasi, bahkan juga bidang olahraga dan rekreasi. Di
Indonesia sendiri penggunaan GPS sudah dimulai sejak beberapa tahun yang lalu
dan terus berkembang sampai saat ini baik dalam volume
maupun jenis aplikasinya (Arfianto Nogroho, 2012).
8. Kekurangan Pada Teknologi GPS
Pada
sistem GPS pasti memiliki kekurangan yang akan mempengaruhi ketelitian hasil
posisi yang diperoleh dengan mengandalkan setidaknya tiga satelit ini tidak
selamanya akurat. Alat GPS ini juga dipengaruhi oleh posisi satelit yang
berubah dan adanya proses sinyal yang ditunda. Kecepatan sinyal GPS ini juga
seringkali berubah karena dipengaruhi oleh kondisi atmosfer yang ada. Selain
itu, sinyal GPS juga mudah berinteferensi dengan gelombang elektromagnetik
lainnya (Arfianto Nogroho, 2012). GPS adalah sebuah alat kecil yang menerima
sinyal dari beberapa satelit. GPS ini adalah salah satu bagian dari sistem dan
GPS ini akan dipasangkan ke dalam kendaraan yang akan menagkap dan merespon
untuk mengikuti informasi antara lain seperti lokasi terkini dari kendaraan.
Sistem GPS tracker dikembangkan untuk
mengirimkan data koordinat lokasi kendaraan via Smartphone. Selama kendaraan bergerak, alat ini secara cepat
memberikan parameter lokasi dengan SMS. Dengan menggunakan teknologi GPS dan
GSM memungkinkan
untuk dapat mengikuti jejak kendaraan dan mendukung pemberitahuan untuk dapat
mengikuti jejak kendaraan dan mendukung pemberitahuan informasi perjalanan
terkini (Abid khan & Ravi Mishra,2012).
C. Cara Kerja GPS Mobil
Cara kerja GPS pada mobil anda
sebenarnya sangat sederhana, namun memang sedikit mengherankan bagaimana alat
yang begitu kecil dapat membantu anda mecegah terjadinya kasus pencurian dan
membantu mengatasinya apabila pencurian terjadi. Sistem GPS pada mobil
menggunakan sinyal sebagai penghubung antara alat yang ditempel di mobil dengan
ponsel anda, dan juga menggunakan satelit yang memiliki kemampuan menangkap
sinyal GSM. Sehingga, sinyal GSM ini dapat ditangkap oleh sebuah sensor yang
berada di dalam GPS dan secara otomatis diterjemahkan dalam kemasan koordinat.
Sehingga, sangat disarankan
anda menghubungkan GPS mobil anda dengan ponsel yang diisi dengan operator
bersinyal kuat dan stabi. Setelah GPS yang terpasang sudah menerjemahkan sinyal
dari satelit tadi menjadi pesan koordinat, maka akan dikirimkan kembali
menggunakan jaringan GPRS ke server yang digunakan. Sehingga dengan cara ini, posisi
yang anda dapatkan mealui ponsel anda akan bersifat real time atau faktual.
D. fungsi
fungsi GPS pada mobil
1. Mempersiapkan
Bila terjadi tindak Pencurian
gps pada mobil sangat
banyak manfaatnya
GPS Tracker memiliki peran
utama yaitu untuk mempersiapkan bila terjadi tindak pencurian mobil yang banyak
terjadi. Ketika anda sudah menggunakan system GPS Tracker ini di kendaraan
anda, tentunya pada saat kejadian tersebut anda akan langsung dapat melihat
pergerakan anda secara langsung dan dapat memonitor dengan menggunakan cara
SMS, melalui Aplikasi atau bisa lebih jelas menggunakan Web Monitoringnya dari jarak
sejauh apapun.
2. Time
Schadul Management
Benefit selanjutnya adalah
anda dapat membuat time schadul operating kendaraan anda. Dengan system
monitoring realtime yang ada pada GPS tentunya bagi anda yang memiliki usaha
sewa mobil rental , pastinya akan sangat memiliki benefit yang bagus agar
kendaraan sewaan anda dapat termonitoring dan time scheduling yang anda buat
menjadi lebih sesuai.
3. Review
pergerakan kendaraan
Benefit yang satu ini
biasanya terjadi pada perusahaan pengiriman barang seperti perusahaan logistik,
biasanya banyaknya operator operator nakal yang membuat manipulasi nilai
pengeluaran membuat pengeluaran perusahaan menjadi meningkat. Artinya dengan
system GPS Tracker yang dapat melihat pergerakan kemudian hasil pergerakan
tersebut yang bisa di review kembali, sudah pasti akan meminimalisir kecurangan
kecurangan tersebut.
E. Keunggulan
dan Kelemahan GPS Tracker
Setiap teknologi pasti
memiliki kelemahan dan keunggulan masing – masing, begitu pula dengan GPS
tracker, berikut adalah beberapa keunggulan yang dimiliki oleh
GPS tracker :
1.
Biayanya cenderung murah,
dan praktis karena menggunakan android sebagai sarana penghubungnya sehingga
mudah untuk diaplikasikan tanpa biaya yang besar.
2.
Alat ini sangat berguna
untuk perentalan mobil karena alat ini dapat mengetahui informasi mengenai
mobil serta posisinya, dan menggunakan sinyal sebagai penunjangnya.
Sedangkan untuk kelemahan dari
GPS tracker sendiri yaitu sebagai berikut :
1.
Alat ini memanfaatkan
sinyal handphone, sehingga apabila sinyal handphone bermasalah akan mengganggu
kinerja dari alat ini. Contohnya GPS Tracekr A8, model ini sangat susah
mendapatkan sinyal . Dan apabila sinyal kurang stabil pun akan sangat
mengganggu gps ini dalam beroperasi.
2.
Apabila anda kurang rapi
dalam menentukan tempat pemasangan GPS tracker, maka alat ini pun akan dengan
mudah ditemukan pada saat kita lengah dan menggagakan keberhasilan dari
pemasangan GPS Tracker.
3.
Gempa yang
terjadi saat ini pun mempengaruhi getaran sinyal pada provider sepertinya
halnya hujan lebat, petir dan angin kencang pun bisa memperlambat pengiriman
data gprs
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Pemanfaatan teknologi
GPS pada keamanan kendaraan bermotor merupakan alternatif solusi yang menarik,
ini dapat menjadi solusi sebenarnya dari masalah keamanan kendaraan. Dengan
menggunakan GPS, pemilik kendaraan dapat melacak lokasi kendaraannya dimanapun
kendaraannya berada.
B. Saran
Penulis tentunya masih menyadari jika makalah
diatas masih terdapat banyak kesalahan dan jauh dari kesempurnaan. Penulis akan
memperbaiki makalah tersebut dengan berpedoman pada banyak sumber serta kritik
yang membangun dari para pembaca.
DAFTAR PUSTAKA
Abid khan
& Ravi Mishra. (2012). GPS – GSM based Tracking System,International
Journal of Engineering trends and Technology-Volume3Issue2.
Arduino Inc. 2011. “Arduino Manual Documentation and product
Specification”. Arduino Official Site, http://arduino.cc, italia,diakses pada
10 maret 2015
Arfianto Eko Nugroho, (2012).”Pengenalan Alat Ukur GPS”. Diunduh
pada tanggal 12 April 2015
Indrajit, R. E. (2000).
Manajemen Sistem Informasi dan Teknologi Informasi :
Pengantar
konsep.Jakarta:Gramedia.
Jazi Eko Istiyanto.2014. “Pengantar Elektronika dan Instrumentasi
Pendekatan Project Arduino dan Android”, Yogyakarta.
Rizky S.P. 2011. “Alat deteksi keamanan rumah dengan menggunakan
webcam dan pengiriman sms” . Jurnal skripsi Universitas Gunadarma .
1 Comments
Your Affiliate Money Making Machine is ready -
ReplyDeleteAnd making profit with it is as easy as 1, 2, 3!
Follow the steps below to make money...
STEP 1. Input into the system which affiliate products you want to push
STEP 2. Add PUSH button traffic (this LITERALLY takes 2 minutes)
STEP 3. See how the affiliate products system explode your list and sell your affiliate products all on it's own!
So, do you want to start making money?
Get the full details here